• Jl. Tentara Pelajar No.3
  • (0251) 8321879
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP TROA

Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Rempah, Obat dan Aromatik

Thumb
1421 dilihat       21 November 2024

Lada, Mutiara Terpendam Indonesia

Kuntoro Boga Andri - Kepala Pusat Standardisasi Instrumen Perkebunan.

Komoditas lada, baik lada hitam maupun lada putih, atau biasa disebut sebagai Mutiara hitam dan Mutiara putih, tetap memiliki nilai strategis di pasar global.Indonesia merupakan salah satu dari lima negara penghasil lada terbesar di dunia, bersama dengan Vietnam, Brasil, India, dan Sri Lanka. Produksi lada Indonesia yang berkisar antara 60.000 ton hingga 80.000 ton per tahun. Beberapa sentra produksi lada utama di Indonesia seperti Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, dan Sulawesi Tenggara terbukti memberikan kesejahteraan petaninya. Lampung dikenal sebagai salah satu produsen lada hitam terbesar di Indonesia, sementara Bangka Belitung unggul dalam produksi lada putih. Setiap daerah ini memiliki karakteristik unik yang memengaruhi kualitas lada yang dihasilkan, menjadikannya memiliki ciri khas tersendiri di pasar global.

Potensi besar lada Indonesia tidak hanya terletak pada kuantitas produksinya, tetapi juga pada peluang untuk meningkatkan nilai tambah. Produk olahan lada seperti minyak esensial lada, lada bubuk, dan ekstrak lada memiliki permintaan tinggi di industri makanan, kosmetik, dan farmasi. Dengan inovasi dalam pengolahan dan pengemasan, lada Indonesia dapat menjadi komoditas yang lebih kompetitif.

Artikel lengkapnya kunjungi:
https://nasional.sindonews.com/read/1491085/18/lada-mutiara-terpendam-indonesia-1732054303

Prev Next

- BSIP TROA


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    BRMP TROA Terima Kunjugan Agroeduwisata dari KB Al-I'Thisam dan TK Sekolah Alam Al-Giva
    22 Mei 2025 - By BSIP TROA
  • Thumb
    Bimtek Nilam dan Seraiwangi: BRMP TROA Dukung Pengembangan Komoditas Unggulan Daerah
    21 Mei 2025 - By BSIP TROA
  • Thumb
    Kunjungan Agroeduwisata Komunitas Reuni Webinar Jamu Bogor Mengenal Tanaman Rempah, Obat & Aromatik
    20 Mei 2025 - By BSIP TROA
  • Thumb
    BRMP TROA Gelar Bimtek Budidaya Nilam dan Seraiwangi untuk Dinas Pertanian Konawe Kepulauan
    19 Mei 2025 - By BSIP TROA
  • Thumb
    BRMP-TROA Panen Sayuran, Wujud Nyata Pemanfaatan Lahan Halaman Kantor dan Dukung Gerakan Gemar Tanam
    16 Mei 2025 - By BSIP TROA

tags

Agrostandar BSIP BSIP TROA Kementerian Pertanian PSI Perkebunan

Kontak

(0251) 8321879
(0251) 8327010
[email protected]

Jl. Tentara Pelajar No.3
Cimanggu, Bogor Barat
Kota Bogor - Jawa Barat
Indonesia
16111

https://rempahobat.bsip.pertanian.go.id

© 2022 - 2025 Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Rempah, Obat dan Aromatik. All Right Reserved